Polres Alor Gelar Rakor Lintas Sektoral Menyambut Operasi Lilin Turangga 2025, Siap Amankan Natal dan Tahun Baru di Kabupaten Alor

Alor, 12 Desember 2025 — Polres Alor melaksanakan Rapat Koordinasi Lintas Sektoral menyambut Operasi Lilin Turangga 2025 pada Jumat pagi bertempat di Aula Bharadaksa Polres Alor. Kegiatan dimulai pukul 09.40 Wita dan dipimpin langsung oleh Kapolres Alor AKBP Nur Azhari, S.H., didampingi Kabag Ops Polres Alor AKP I Ketut Sedra, S.H, Pasi Ops Kodim 1622 Alor Lettu Inf Umbu Neka Christmas, Kepala Kancapem Bulog Kalabahi Deni Prasetiyawan, serta Kasat Pol PP Zainal Nampira, S.Pi.

Rakor ini turut dihadiri berbagai unsur, antara lain TNI, Brimob, BMKG, Pertamina, KSOP, Jasa Raharja, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, PT Pelni, Bandara Mali, tokoh agama, para pejabat Polres Alor, serta insan pers. Kehadiran lintas instansi ini mencerminkan komitmen bersama dalam mempersiapkan pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di Kabupaten Alor.

Dalam sambutannya, Kapolres Alor menekankan pentingnya memastikan ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat seperti BBM, minyak tanah, gas, dan bahan pangan agar tetap stabil menjelang perayaan Natal. Ia juga menyoroti arus mudik dan balik yang menjadi perhatian utama, terutama dari aspek kelancaran transportasi dan rekayasa lalu lintas selama libur panjang. Kapolres mengajak seluruh stakeholder untuk memberikan masukan terkait potensi hambatan, baik dalam distribusi logistik, keselamatan transportasi, maupun kesiapan sarana prasarana pendukung. Polres Alor disebut akan mengedepankan upaya preventif melalui Operasi Lilin demi menciptakan situasi yang aman dan kondusif.

Kabag Ops Polres Alor AKP I Ketut Sedra, S.H., memaparkan rencana pengamanan Natal dan Tahun Baru berdasarkan hasil analisa gangguan Kamtibmas yang menunjukkan tren penurunan sejak November hingga Desember. Ia menjelaskan kesiapan personel dan sarana prasarana, termasuk pengamanan pada lokasi rawan seperti gereja, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, bandara, objek wisata, serta wilayah pemukiman. Berbagai potensi kerawanan seperti kemacetan, peningkatan mobilitas warga, kriminalitas, penggunaan petasan, hingga gangguan distribusi logistik turut dibahas beserta langkah antisipasinya.

Dari unsur TNI, Pasi Ops Kodim 1622 Alor Lettu Inf Umbu Neka Christmas mengingatkan pentingnya keselamatan personel yang bertugas. Ia menekankan bahwa seluruh pihak memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat selama perayaan Natal dan Tahun Baru.

Kasat Pol PP Kabupaten Alor menegaskan kesiapan 80 personel untuk bergabung dalam pengamanan bersama TNI dan Polri, baik pada pos pengamanan maupun rumah ibadah. Ia memastikan komitmen Satuan Pol PP dalam menjaga ketertiban umum sepanjang perayaan.

Sementara itu, Kepala Bulog Alor memastikan stok beras cukup dengan ketersediaan 650 ton dan tambahan 750 ton dalam waktu dekat, serta persiapan stok untuk Januari 2026 sebanyak 750 ton. Bulog juga telah menyiapkan paket bantuan berupa beras 20 kg dan 18 liter minyak goreng yang akan didistribusikan ke 18 kecamatan. Dalam kerja sama dengan Polres dan Kodim, Bulog mencatat penyaluran beras masing-masing 100 ton dan 50 ton.

Perwakilan Pertamina Kalabahi melaporkan kestabilan stok BBM, yakni Pertalite 220 KL, Solar 800 KL, dan minyak tanah 520 KL. Suplai dilakukan secara berkelanjutan agar tidak mencapai batas kritis. Pertamina juga mengaktifkan pengamanan dengan 9 personel security dan mengimbau warga agar berhati-hati terhadap potensi kebakaran akibat penggunaan petasan di sekitar fasilitas BBM.

Dari BMKG Alor, disampaikan bahwa cuaca relatif aman tanpa adanya siklon tropis, namun masyarakat tetap diminta waspada mengingat wilayah sedang memasuki puncak musim hujan. Hujan intensitas ringan hingga sedang berpotensi terjadi terutama menjelang akhir Desember, sementara kondisi perairan berada dalam kategori aman meski angin kencang perlu diwaspadai.

Bandara Mali Alor menyampaikan operasional penerbangan berjalan normal dengan satu penerbangan setiap hari. Namun jika terjadi lonjakan penumpang, pihak bandara akan mengusulkan penambahan frekuensi penerbangan. Posko Nataru akan dibuka pada 25 Desember hingga 8 Januari dengan dukungan 31 personel operasional dan 42 personel teknik.

Dinas Perhubungan menambahkan kesiapan untuk bergabung dalam pengamanan di titik-titik penting seperti terminal, pelabuhan, bandara, dan jalur transportasi darat.

Tokoh agama memberikan sejumlah masukan, termasuk keluhan masyarakat mengenai kelangkaan minyak tanah dan maraknya petasan. Mereka meminta adanya operasi pasar minyak tanah serta penertiban knalpot bising yang kerap mengganggu ibadah. Mereka berharap perangkat keamanan desa seperti linmas turut diaktifkan kembali untuk mendukung keamanan lokal.

Kementerian Agama melalui perwakilan Humas Katolik menyampaikan apresiasi terhadap upaya bersama untuk menjaga kerukunan antarumat beragama, dan setiap tahun Kemenag terus mengimbau tokoh agama untuk menjaga toleransi dalam kegiatan peribadatan.

KSOP Kalabahi menyampaikan potensi lonjakan jumlah kapal dengan lebih dari 800 penumpang turun dan sekitar 300 penumpang naik selama periode Nataru. Penguatan pelayanan dan pengawasan pelabuhan akan dilakukan mulai 18 Desember hingga 8 Januari.

Dalam penutupnya, Kapolres Alor kembali menegaskan pentingnya kerja sama seluruh pihak demi terselenggaranya perayaan Natal dan Tahun Baru yang aman, nyaman, dan tertib. Ia juga mengingatkan perlunya antisipasi terhadap potensi bencana alam. Kapolres menyampaikan bahwa pada Sabtu, 13 Desember 2025, Polres Alor akan kembali mengadakan rapat bersama pemuda gereja, remaja masjid, OKP, dan LSM guna menyempurnakan rencana pengamanan Nataru.