Dialog Interaktif RRI: Kapolres Alor Ungkap Persiapan Pengamanan Pilkada 2024
Kalabahi (13/11/2024) - Kapolres Alor AKBP Supriadi Rahman, S.I.K., M.M., menjadi narasumber dalam dialog interaktif di Studio RRI SP Alor. Dialog yang dipandu oleh Angki Mandolang membahas tentang Kamtibmas dan Netralitas Polri menjelang Pilkada 2024.
Dalam dialog tersebut, Kapolres mengungkapkan beberapa strategi pengamanan Pilkada 2024. "Polres Alor akan mendapat bantuan 50 personil dari Polda NTT yang dijadwalkan tiba pada 23 November 2024 untuk pengamanan TPS," ujarnya.
Terkait pengamanan TPS, Kapolres menjelaskan penempatan personil akan disesuaikan dengan tingkat kerawanan. "TPS dengan tingkat kerawanan tinggi akan dijaga oleh 2 personil, sementara untuk TPS dengan tingkat kerawanan rendah, 1 personil bisa mengawasi lebih dari 1 TPS," jelasnya. Pengamanan akan dilakukan selama 8 hari dengan personil sudah ditempatkan 3 hari sebelum pencoblosan.
Menanggapi isu politik praktis, Kapolres menyebutkan saat ini terdapat satu laporan keterlibatan salah satu Kepala Desa yang sedang diproses di sentra Gakkumdu. Untuk mencegah hal serupa, pihaknya bersama TNI, Bawaslu, KPU dan pemerintah terus melakukan sosialisasi.
Kapolres juga menyoroti masalah perekaman E-KTP di Kabupaten Alor. Berdasarkan data per 5 November 2024, tercatat masih ada 5.416 penduduk yang belum melakukan perekaman E-KTP yang tersebar di berbagai wilayah Kabupaten Alor.
"Perekaman E-KTP merupakan tanggung jawab bersama, tidak berfokus pada satu instansi saja. Ini bisa menjadi sebuah potensi gangguan pada saat hari pencoblosan, mengingat salah satu persyaratan menggunakan hak pilih adalah dengan KTP," tegas AKBP Supriadi. "Kami sangat mengharapkan agar jumlah penduduk yang belum memiliki E-KTP ini bisa diatasi sehingga masyarakat yang mempunyai hak pilih bisa menggunakan hak pilihnya."
Kapolres mengharapkan peran aktif dari seluruh instansi terkait dan juga kesadaran masyarakat untuk melakukan perekaman E-KTP. "Masih ada sisa waktu sebelum pencoblosan ini, bagi masyarakat yang belum melakukan perekaman E-KTP agar dapat segera melakukan perekaman, karena hal itu juga sebagai wujud dari warga negara yang baik. Polres Alor juga berkomitmen penuh untuk membantu dan mendukung instansi terkait dalam melakukan perekaman E-KTP," tambahnya.
Menanggapi masalah kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Alor, AKBP Supriadi menyampaikan keprihatinannya terhadap tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Alor yang mayoritas disebabkan oleh pengaruh minuman beralkohol. Beliau mengimbau masyarakat untuk selalu mengutamakan keselamatan dan mematuhi aturan berlalu lintas.
Sedangkan dalam upaya pencegahan konflik, Polres Alor terus melakukan patroli rutin dan menggandeng Bhabinkamtibmas serta Polsek jajaran untuk memberikan himbauan kepada masyarakat. Kapolres juga mengajak tokoh pemuda dan tokoh masyarakat untuk berperan aktif menjaga kondusifitas wilayah.
Pada akhir dialog, Kapolres menyampaikan apresiasi kepada seluruh masyarakat Kabupaten Alor atas partisipasi aktif mereka dalam menjaga keamanan selama Pilpres 2024 yang lalu. Kapolres berharap hal yang sama dapat terwujud pada Pilkada 2024 ini agar tetap tercipta suasana yang aman dan damai baik sebelum maupun sesudah Pilkada.
Beliau mengingatkan pentingnya peran seluruh ASN dan TNI/Polri dalam menjaga netralitas, agar proses demokrasi dapat berjalan dengan baik tanpa ada kepentingan tertentu. Kapolres juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung TNI/Polri dalam menciptakan Pilkada yang aman, damai, dan demokratis.
Menutup dialognya, Kapolres berpesan kepada para pemuda yang telah memiliki hak pilih untuk tidak menyia-nyiakan suara mereka demi kepentingan sesaat. “Belajarlah menjadi pemimpin di usia muda demi masa depan Alor yang lebih baik,” tutupnya.