Pencarian dan Evakuasi Warga Lembur Barat yang Hilang Saat Memancing di Laut Takalelang
Alor — Pada hari Sabtu, 26 Oktober 2024, pukul 09.30 WITA, pencarian dan evakuasi jenazah seorang warga Desa Lembur Barat, Kabupaten Alor, atas nama Petrus Padama, dilakukan di pesisir Laut Takalelang, RT 006/RW 003, Dusun II. Korban yang hilang sejak Jumat, 25 Oktober 2024, pukul 13.00 WITA, akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Korban, Petrus Padama alias Barces, seorang pria berusia 33 tahun, dilaporkan pergi memancing di pesisir Laut Takalelang pada Jumat, pukul 11.00 WITA. Berdasarkan keterangan saksi Paulus Lema alias Pablo, pada pukul 12.00 WITA, ia bersama korban berada di lokasi untuk memancing dan menyelam ikan. Pada saat itu, Paulus yang sedang menyelam mendengar korban memanggil namanya sekali, namun tidak dihiraukan karena jaraknya sekitar 20 meter dari posisi korban. Tidak lama setelah itu, Paulus menyadari korban sudah tidak berada di sekitar pesisir.
Saksi lainnya, Sarlin Padama yang merupakan ibu kandung korban, mengonfirmasi bahwa korban berencana memancing untuk membuat masakan ikan kuah asam. Namun, sekitar pukul 13.00 WITA, cucunya, Leonardo Maufani, menemukan sendal korban di dekat perahu tanpa keberadaan Petrus Padama. Menyadari kejanggalan tersebut, keluarga dan masyarakat mulai mencari keberadaan korban.
Pada Sabtu pagi, pukul 08.00 WITA, Kapolsek Alor Tengah Utara, IPDA I Wayan Agus Suyadnya, bersama anggota Polsek dan Bhabinkamtibmas Desa Lembur Barat, BRIPKA Herman Tade, menerima laporan tentang hilangnya korban dari Kepala Desa Lembur Barat, Apner Yetimau. Segera setelah itu, Tim Basarnas Kabupaten Alor yang dipimpin oleh Hamka, bersama anggota TNI AL Mohammad Sahlan, serta dibantu masyarakat setempat, memulai upaya pencarian di sekitar pesisir.
Sekitar pukul 10.30 WITA, tim gabungan berhasil menemukan jenazah korban di pesisir pantai dalam keadaan tidak bernyawa. Jenazah kemudian dievakuasi ke rumah duka di RT 007/RW 004, Desa Lembur Barat.
Kemudian pada pukul 15.00 WITA, pemeriksaan luar dilakukan oleh P.S. Kasi Dokkes Polres Alor IPTU dr. Viqtor Try Junianto, dengan didampingi Kasat Reskrim Polres Alor IPTU Anselmus Leja, Kapolsek Alor Tengah Utara IPDA I Wayan Agus Suyadnya, KBO Reskrim Polres Alor IPDA Milkar Muda bersama beberapa petugas.
Keluarga korban menerima kejadian ini sebagai musibah dan tidak menuntut proses hukum lebih lanjut. Dalam kesempatan tersebut, anggota Polsek Alor Tengah Utara juga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam mengawasi anggota keluarga yang hendak melakukan aktivitas di laut atau lingkungan berisiko, guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.