Polsek Pantar Bersama Instansi Terkait Dan Masyarakat Berhasil Menemukan Seorang Warga Desa Baolang, Kecamatan Pantar Yang Hilang Sejak 1 Januari 2024
Tribratanewsalor.com, - Dalam upaya Kolaboratif Polsek Pantar bersama instansi terkait dan masyarakat berhasil menemukan Mustakim Musa, warga Desa Baolang, Kecamatan Pantar, Kabupaten Alor, yang hilang sejak 1 Januari 2024.
Mustakim Musa, seorang petani berusia 43 tahun keluar dari rumah pada hari senin tanggal 1 januari 2024 pukul 07.00 wita untuk mencari makanan kambing di kebun Banabababoong Desa Baolang. Namun hingga pukul 10.00 wita ia tak kunjung kembali ke rumah. Karena merasa khawatir pada pukul 10.10 Wita, istri korban Kamariah Abdullah pergi menyusul korban ke kebun, dikarenakan kebiasaan korban setiap harinya selalu pulang pada pukul 08.00 wita. Namun sesampainya dikebun setelah mencari hingga pukul 16.30 wita, Kamariah tidak juga dapat menemukan keberadaan korban. Setelah itu korban pulang dan melaporkan kejadian tersebut ke keluarga dan perangkat desa Baolang.
Dan pada hari Selasa, 2 Januari 2024 pukul 06.00 wita Kepala Desa Baolang Bpk Samsudin Kasim melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pantar, dan dengan segera Kapolsek Pantar Iptu I Gede Eka Suadnyana dan anggota Polsek Pantar bersama-sama dengan Perangkat desa Baolang dan masyarakat langsung melakukan pencarian intensif dikebun dan sekitarnya namun hingga pukul 17.00 wita, korban belum juga ditemukan.
Kemudian setelah berkoordinasi, keesokan harinya Rabu 3 Januari 2024, Polsek Pantar bersama-sama dengan Basarnas Alor, BPBD Alor, dan Kecamatan Pantar dan warga desa Baolang kembali melakukan pencarian dan setelah beberapa saat tim gabungan berhasil menemukan korban dibawah tebing pinggir pantai desa Baolang namun dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Setelah itu Kapolsek Pantar segera menghubungi Dokter dari Puskesmas Kabir untuk melakukan pemeriksaan medis.
Dari hasil pemeriksaan di TKP dan pemeriksaan medis diduga bahwa korban meninggal akibat terjatuh dari pohon ke lembah pinggir pantai setinggi 15 meter dimana kepala korban membentur batu karang yang mengakibatkan pendarahan hebat.
"Korban yang hilang sejak 1 Januari 2024 berhasil ditemukan oleh tim gabungan Polsek Pantar, Basarnas Alor, BPBD Alor, Kecamatan Pantar, dan warga Desa Baolang pada tanggal 3 Januari 2024. Semoga keluarga korban diberikan kekuatan dalam menghadapi musibah ini," Ucap Kapolsek Pantar.
Upaya pencarian akhirnya terhenti setelah ditemukannya korban. Setelahnya Kapolsek Pantar didampingi Sekcam Pantar, Kades Baolang dan Dokter Andre dari puskesmas Kabir menjelaskan kepada istri korban Kamariah Abdullah dan kedua anaknya, merekapun ikhlas menerima kematian korban sebagai musibah dan tidak mempermasalahkan kematian korban secara hukum.
Korban langsung dikebumikan dengan khidmat pada hari ditemukannya pukul 15.30 wita ditempat pemakaman umum Desa Baolang.