Sambangi Pasar Naikoten, Kapolda NTT Disambut Positif oleh Para Pedagang

Kapolda NTT Irjen Pol Drs. Johni Asadoma, M.Hum menyambangi pedagang di pasar tradisional Kasih Naikoten 1 Kota Kupang, Jumat (3/1/2023).

Tiba di pasar, Kapolda NTT yang juga didampingi Ketua Bhayangkari Daerah NTT Ny. Vera Asadoma, Wakapolda NTT Brigjen Pol Drs. Heri Sulistianto serta para pejabat utama Polda NTT ini dengan berjalan kaki menyusuri lapak ke lapak dari para pedagang

Kedatangan Kapolda NTT ini disambut positif oleh para pedagang. Banyak pedagang yang menawarkan dagangannya kepada sosok Irjen Pol Drs. Johni Asadoma, M.Hum.

Mulai dari lapak sayur, bahan pokok, ikan, daging hingga ayam. Selain membeli dagangan para pedagang, Jenderal bintang dua ini juga memberikan pesan-pesan Kamtibmas.

Momentum ini juga dimanfaatkan Kapolda NTT untuk mendengar langsung berbagai keluhan para warga pasar terkait harga bahan pokok hingga kondisi yang ada di seputar Pasar Kasih Naikoten.

Kapolda NTT membeli sebagian dagangan para pedagang diantaranya, Sayur, Daging, Lombok, tomat, pisang, jeruk, jahe, tahu tempe, hingga ayam.

Seketika suasana pasar berubah. Nampak suka cita antara para pedagang dan pembeli dengan kedatangan sosok orang nomor satu di jajaran Polda NTT ini.

"Kami merasa bangga atas kunjungan dan perhatian dari bapak Kapolda untuk bertemu dengan kami warga pasar Inpres (Pasar Kasih) ujar Zakarias jelading 

Pedagang pasar ini bahkan berharap kepada Kapolda NTT untuk dapat meningkatkan keamanan di kawasan pasar.

"Kiranya bapak Kapolda bisa menempatkan satu Pos pengamanan di sini, sehingga kami warga pasar maupun pengunjung merasa aman dan nyaman", tandasnya.

Sementara itu, salah satu pedagang atas Mance Nenabu merasa senang dan menyamapiakan ucapan terima kasih karena dagangannya di beli oleh Kapolda NTT.

Tadi bapak beli tomat, bawang, jeruk dan daun sop. Terima kasih banyak untuk bapak Kapolda, saya senang bapak sudah kunjungi kami di pasar", ungkapnya.

Kapolda NTT menyampaikan bahwa, kunjungannya di pasar Kasih Naikoten ini guna mendengarkan keluhan dan harapan dari masyarakat sekaligus mengecek langsung harga bahan pokok.

"Pasar ini merupakan salah satu tempat dimana, masyarakat berkumpul, berinteraksi dan tentu saja banyak permasalahan di sini. Selain itu, kita ingin melihat bagaimana perputaran ekonomi yang ada di pasar ini", terang Irjen Pol Drs. Johni Asadoma, M.Hum.

Dikatakan langkah ini diambil guna mendapatkan bahan analisa apabila ada hal-hal yang tidak sesuai.

"Ini menjadi bahan untuk kita analisa, selidiki lebih lanjut dan apabila ada hal-hal yang tidak sesuai tentu kita akan berusaha untuk membuat harga-harga itu supaya tidak terlalu melambung tinggi, karena kita punya satgas pangan. Satgas pangan ini yang akan mengecek naik turunnya harga-harga kebutuhan pokok ini supaya masyarakat bisa menjangkau harga-harga tersebut", pungkas Kapolda NTT.