Korban Tenggelam di Wakapsir Berhasil Dievakuasi
Tribratanewsalor.com – Hari Rabu tanggal 26 Mei 2021 Pukul 14.00 Wita, bertempat di Pelabuhan PELNI Kalabahi Kapolres Alor AKBP Agustinus Christmas, S.I.K., Pimpin langsung kegiatan SAR Laka Laut dengan menggunakan Kapal Polisi Satpolairud Polres Alor KP. PULAU ALOR XXII-2005 bersama DanPos SAR Alor Sdr. Hamka Mukhin, Personil Pos TNI AL Alor SERDA Laut Arif, KA Bidang Darurat dan Logistik BPBD Kab. Alor Bapak Vian Kamaukari, S. H., Orari Orlok Alor bpk. Ahmad Misnadji, relawan dari Nautika Air Dive sebanyak 2 orang, personil Satpolairud Polres Alor dan Anggota Inafis SatReskrim Polres Alor.
Sebelumnya pada Pukul 12.00 Wita, Kapolres Alor menerima laporan informasi dari Kapolsek ABAD IPDA Yuda Febry Widanarko, S.Tr.K., tentang terjadinya Laka Laut di pantai Matarla pada hari Rabu tanggal 26 Mei 2021 Pukul 09. 00 Wita, di Perairan Tanjung Sifala, Desa Wakapsir, Kecamatan Abad Selatan.
Tepat Pukul 14.00 Wita, Kapolres Alor beserta Tim SAR bertolak dari Pelabuhan PELNI Kalabahi menuju TKP dan tiba di TKP pada Pukul 15.30 Wita, kemudian anggota Polsek ABAD yang berada dipesisir pantai melaporkan bahwa kedua korban telah ditemukan dalam keadaan meninggal oleh Personil Polsek Abad dan dibantu warga Desa setempat, sehingga Kapolres Alor beserta Tim SAR langsung turun ke daratan dan menuju rumah korban.
Dari keterangan para saksi, perlu diketahui bahwa kejadian tersebut Berawal Sekitar pukul 08.00 wita korban bersama teman-teman pergi ke pantai Matarla untuk berenang, saat sampai di pantai Matarla korban (P) Yohanis Karmakani, (W) Sion Karlau bersama 2 temannya yakni Heryulina Melani Karlau dan Yuliartin Mailau langsung turun ke laut untuk mandi, saat itu kondisi air laut dalam kondisi ombak besar, kemudian saudari Sion Karlau beteriak meminta tolong, lalu saudara Yohanis Karmakani sempat berenang menolong saudari Heryulina Melani Karlau dan dibawa ke bibir pantai, selepas itu saudari Heryulina Melani Karlau pergi ke rumah Bapak Petrus Malaimani untuk menyampaikan ada yang tenggelam. Kemudian saudara Yohanis Karmakani kembali ke laut dan hendak menolong saudari Sion Karlau, namun saat saudara Yohanis Karmakani sedang berusaha membawa saudari Sion Karlau ke bibir pantai, tiba-tiba datang gelombang beserta arus yang menghantam dan menyeret keduanya Kembali ke dalam laut. Sempai di Pantai Bapak Petrus Malaimani bersama warga langsung mencari kedua korban yang terseret ombak, tak beberapa lama kemudian pencaraian saudari Sion Karlau ditemukan lalu di bawa ke bibir pantai dalam kondisi pingsan sedangkan saudara Yohanis Karmakani belum di ketemukan saat itu, kemudian sekitar pukul 13.00 wita saudari Sion Karlau dibawa oleh keluarga ke Puskesmas Buraga untuk mendapat perawatan akibat tengelam.
Setelah itu Sekitar pukul 14.17 wita, pada saat air Laut mulai surut anggota Polsek ABAD bersama warga Desa setempat menemukan saudara Yohanis Karmakani sekitar 500 meter dari tempat mandi mereka dan dalam kondisi sudah tidak bernyawa lagi kemudian korban dievakuasi lalu dibawa ke rumah nya yang berada di Sifala, RT 04/RW 02, Dusun A, Desa Wakapsir, Kecamatan ABAD Selatan, Kabupaten Alor dan bebarapa jam kemudian sekitar pukul 15.23 wita Korban Sion Karlau yang sempat dirawat di Puskesmas Buraga dinyatakan meniggal dunia sehingga jenazah saudari Sion Karlau diantar kerumah duka dengan mnggunakan mobil ambulans milik Puskesmas Buraga.